Bidan Nyambi Jualan Susu



Memang tidak banyak seorang yang memilii dua pekerjaan sekaligus. Satu pekerjaan saja membingungkan. Apalagi menjalankan dua pekerjaan. namun beda cerita denagn perempuan yang satu ini. Novita Ayu Anggraeni, bekerja sebagai bisan sekaligus menjadi enterpreneur.

Ayu panggilan akrab perempuan berhijab ini sembari menjalankan bisnis juga meladebi pasien-pasiennya. Pekerjaannya seagi idan sangat mendukung untuk perkembangan bisnis yang dijalaninya. Menurutnya, sambil meyelam minum air. "Mengambil kesempatan dari pekerjaan sebagai bidan untuk usaha yang saya jalani," katnya.

Dapatnya Ide Jualan Malah Dari Pasien

Memiliki tampat praktik tersendiri engan ruang yang sederhana, Ayu bener-bener memanfaatkan tempat tersebut untuk memasrkan barang yang dijualnya. Sehingga, setiap pasien yang datang ditawarinya untuk membeli produk.

Menjual susu kedelai hasil buatanya sendiri merupakan usaha yang dilakukan oleh Ayu untuk menambah pemasukan kantongnya. profesinya sebagi bidan mendukung penjualan minum yang menyehatkan tersebut.

"Setiapada pasien saya tawari, siap tahu mau," aku prempuan lulusan akademi kebidanan i Jember tersebut. Selain memberikan tawaran. Ayu juga menaruh minuman tersebut di ruang tunggu pasien.

denagn begitu, pasien bisa menikmati susu olahannya sambil menunggu diperiksa oleh bidan berzodiaok scorpio ini. Dan tak tanggung-tanggung penghasillnya lewat penjualan susu bisa digunakan untuk menutupi kebutuhan sehari hari.

Keinginannya untuk menjual minuman ditemapt kerjanya,bermula dari idenya untuk mencoba bidang usaha.

Namun, karena terbengkalai oleh waktu kerja sebagi bidan, dai berfikir keras bagaimana cara menjalankan usaha namun tida memengaruhi pekerjaannya sebagai sorang bidan.

Dia menuturkan cukup kesulitan untuk menemukan ideusaha. Akhirnya, ide muncul ketika seorang pasiennya memberikan masukan untuk menjula sesuatu untuk menjula ssutau ditempat praktiknya tersebut.

Dan alhasil, minuman menyehatkan dari biji kedelai menjadi pilihanya. "saat itu ada pasien yang memberikan masukan untuk menjula sesuatu di temapt kerja. Dari itu saya mendapat ide untuk berjual," tuturnya.

perempuan kelahiran Lumajang 3 November 1991 ini mengku awalnya agak canggung untuk menawari pasien untuk membeli dagangannya. namun, karena susu kedelai sangat bagus untuk ibun hamil, Ayu memberanikan diri untuk menawarkan susu olahanya tersebut.

dalam perjalannya, Ayu mulai membiasakan diri untuk menawarkan susu kedelai miliknya. Sehingga, kurun waktu berjalan. Dia hanya menaruh susu tersebut di ruang tunggu dan membolehkan siapa saja yang ingin menikmati susu hasil olahanya.

denagn begitu, pertama pasangan jumlah dan Neni ini merasa lebih enjoy dalam melaksanakan tuganya sebagi bidan. "semakin menikamti denagn dua pkerjaan yang saya geluti ini, tuturnya.(mar/ras)


Sumber: Jawa Pos Radar Semeru, Sabtu 13 Agustus 2016

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Susahnya Mengajar Anak TK

Gambar
MENGAJAR itu, merupakan pekerjaan yang tidak semua orang bisa melakoninya. Tingkat kesulitan untuk memberikan pelajaran sering kali menjadi penghambat aktivitas ini menjadi pilihan. Tambah Item dengan Kerajinan Tangan Begitu pula Venny Ayuningtyas, perempuan yang pernah mengejar di salah satu Yayasan Taman Kanak-Kanak ini, merasakan betul betapa sulitnya menjadi seorang guru.
Baca selengkapnya

Dituntut Perfect

Gambar
TEMPAT kerja ityu ternyta menuntut banyak hal lho. Bukan hanya tanggung jawab pekerjaan. Penampilan dan berprilaku juga harus menyesuaikan. Apalagi pekerjaan yang menuntut penanpilan. Sudah tentu dituntut perubahan total, sampai make over segala. Make-over adalah cara terbaik untuk mengubah penampilan wanita. Secara teknis, aktivitas ini adalah melakukan pembaruan dari tampilan make-up yang dikeanl saat ini.
Baca selengkapnya

Jadi Storyteller

Gambar
TIDAK banyak memang, orang yang menekuni dunia dongeng. Apalagi menjadi seorang storyteller atau lebih dikenal sebagai pendongeng. Menyajikan cerita terhadap orang lain dengan intonasi dan gaya yang khas tidak banyak menjadi  pilihan kegiatan. Mungkin malu, dan tidak memiliki kemampuan bercerita. Tapi tidak bagi Renik Listy Diana. Perempuan yang sedang menyerlesaikan kuliahnya di Jember ini memiliki kegitan unik, yaitu seorang pendongeng. Namun,. bukan dalam bahasa inggris. Menyajikan cerita menggunakan Bahasa inggris, tentu ada kesulitan tersendiri bagi Renik. Perempuan yang lahir dilumajang pada 4 Januari 1998 ini, selalu mempelajari bagaimana cara pada storyteller dari luar negri menyajikan sebuah pertunjukan.
Baca selengkapnya